Kesalahan Ayub

on Rabu, 17 Juni 2009

Setiap kita pasti mengenal nama Ayub. Seorang dari tanah Us; orang ini saleh dan jujur, takut akan Allah dan menjauhi kejahatan. Ayub adalah orang terkaya dari semua orang disebelah timur, dengan ribuan berbagai binatang ternak yang ia miliki (Ayub 1 : 1-4). Kisah selanjutnya bisa kita baca di pasal 2; semua yang ia miliki habis, bahkan anak dan istri yang akhirnya juga meninggalkan dia. Mungkin diantara kita juga heran, WHY ?? apa kesalahan Ayub... apakah Tuhan sedang "iseng" dengan menanyakan pada iblis mengenai Ayub... - lalu bertanyalah Tuhan kepada iblis; "apakah engkau memperhatikan hambaKu - Ayub? ... " hingga dia akhirnya seolah-olah - bahkan menurut pandangan sahabat-sahabatnya, menerima "Murka Allah" ?? mari kita kupas ayat selanjutnya..
Dalam keluh kesahnya Ayub mengatakan; "karena yang kutakutkan, itulah yang menimpa aku, dan yang kucemaskan itulah yang mendatangi aku ( Ayub 3 : 25 ). Mungkinkah seorang Ayub yang sangat kaya pada jaman itu bisa merasa kuatir dan cemas; dengan segala yang ia miliki ??? (ayub 20 : 22) Dalam kemewahannya yang berlimpah-limpah ia penuh kuatir; ia ditimpa kesusahan dengan sangat dahsyatnya. Dari sini dapat kita pelajari bahwa ternyata kekuatiran dan kecemasan bisa membuka celah bagi iblis untuk mencobai anak-anak Tuhan.

Kesimpulan I : Kekuatiran dan kecemasan bisa jadi seperti magnet yang dapat menarik apa yang kita kuatirkan dan cemaskan.
Kesimpulan II : Kekuatiran sering kita alami, bahkan sayapun juga sering berhadapan dengan kekuatiran. Hal ini sering kita anggap sepele, namun Alkitab mengajarkan bahwa dampaknya begitu ngeri... So, buat kita semua jangan toleransi kekuatiran.




  • Amsal 25:26 Seperti mata air yang keruh dan sumber yang kotor, demikianlah orang benar yang kuatir di hadapan orang fasik.


  • I Korintus 7:32 Aku ingin, supaya kamu hidup tanpa kekuatiran. Orang yang tidak beristeri memusatkan perhatiannya pada perkara Tuhan, bagaimana Tuhan berkenan kepadanya.


  • Lukas 12:25 Siapakah di antara kamu yang karena kekuatirannya dapat menambahkan sehasta pada jalan hidupnya?


  • I Petrus 5:7 Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-Nya, sebab Ia yang memelihara kamu.

Berdoalah Bagi Bangsa...